Alfamart dan Potensi Investasi di IKN Nusantara

Jelajah Ekonomi Infrastruktur Berkelanjutan - Kontan
Ilustrasi. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk telah menunjukkan minat yang sangat kuat untuk berinvestasi di IKN Kamis, 11 Juli 2024 | 10:05 WIB

Reporter: Handoyo

Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, pengelola jaringan ritel Alfamart, telah menunjukkan minat yang sangat kuat untuk berinvestasi di Ibu Kota Negara (IKN). Langkah awal untuk menjalin kerja sama sudah diteken sejak tahun lalu dengan PT Bina Karya (Persero) sebagai Badan Usaha Otorita IKN.

Corporate Affairs Director Alfamart, Solihin, menyatakan bahwa pihaknya saat ini sedang menunggu persetujuan resmi dari Otorita IKN untuk memulai investasi di sana. "Seperti kita ketahui, bahwa di sana ada otorita IKN, sehingga tidak bisa sembarangan," ujar Solihin.

Solihin menyatakan bila lampu hijau dari Otorita IKN sudah didapat maka target tahun ini adalah memulai pembangunan. Bahkan, meski tidak merinci, Solihin bilang anggaran untuk pengembangan bisnis Alfamart di IKN juga sudah disiapkan.

Baca Juga: Pindah ke IKN: Tantangan dan Persiapan DPR di Kalimantan Timur

Bentuk Kerja Sama

Secara garis besar, setidaknya ada tiga bentuk investasi dan kemitraan usaha ritel di IKN yang dilakukan Alfamart. Pertama, pembangunan, pengoperasian, dan komersialisasi gudang pusat distribusi. Gudang pusat distribusi ini berfungsi sebagai tulang punggung logistik yang menghubungkan berbagai gerai Alfamart di IKN, memastikan pasokan barang yang kontinu dan tepat waktu.

Pembangunan gudang pusat distribusi ini tidak hanya berfokus pada infrastruktur fisik tetapi juga pada teknologi yang digunakan. Alfamart mengimplementasikan sistem manajemen gudang yang canggih. Dengan demikian, efisiensi operasional dapat meningkat dan biaya logistik dapat ditekan.

Gudang pusat distribusi ini juga dirancang untuk mendukung keberlanjutan lingkungan. Penggunaan energi terbarukan dan pengelolaan limbah yang efisien menjadi fokus utama dalam operasionalnya. 

Kedua, Alfamart menjalin kemitraan usaha ritel dengan prinsip keterlibatan masyarakat. Program ini diberi nama Kerjasama Operasi Ekonomi Berbagi (KASOEBI). Hal ini bertujuan untuk memberdayakan ekonomi lokal dan memastikan bahwa masyarakat sekitar IKN turut merasakan manfaat dari keberadaan Alfamart.

Ketiga, Alfamart dorong pemberdayaan UMKM lokal. Alfamart membuka kesempatan bagi UMKM lokal untuk memasarkan produk mereka di gerai-gerai Alfamart. Program ini dirancang untuk mendukung pertumbuhan UMKM dan memberikan akses pasar yang lebih luas. Alfamart juga memiliki program tenant yang memberikan kesempatan UMKM untuk membuka usaha mandiri di dalam lingkungan gerai Alfamart.

Baca Juga: Proses Perpindahan Komisi Yudisial ke IKN Dimulai: Apa Saja Tahapannya?

Potensi Investasi di IKN

Potensi investasi di IKN sangat besar mengingat kebutuhan yang tinggi di daerah tersebut. “Potensi di sana luar biasa saat ini. Kita lihat pembangunan siang malam, kebutuhan meningkat. Kalau kebutuhan itu tidak terpenuhi dengan baik, kasihan orang yang melakukan aktivitas di sana,” tambah Solihin.

Ia juga menekankan pentingnya pengelolaan harga dengan hati-hati agar tidak berdampak negatif pada kemampuan ekonomi masyarakat. "Jangan terpikir bahwa kenaikan harga akan menyenangkan. Kita harus hati-hati karena akan berdampak kepada kemampuan ekonomi masyarakat," tegasnya.

Alfamart berharap bahwa kerja sama ini dapat segera terealisasi dengan baik. Pasalnya, selama ini Alfamart telah melakukan kerja sama dengan berbagai pihak di berbagai daerah menggunakan nama mitra lokal.

“Kita bisa, tapi apakah otorita memungkinkan. Contoh kita kerja sama dengan pesantren, kita bisa, tapi sekali lagi itu B2B. Kalau di IKN ada otorita, kita harus sesuaikan,” tuturnya.

Dengan optimisme dan semangat kerjasama, Alfamart siap mendukung pembangunan IKN dan berkontribusi terhadap pengembangan masyarakat setempat. “Kami berharap semua pihak yang terkait bisa bekerja sama dengan baik untuk mencapai tujuan bersama,” tutup Solihin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Tag

Berita Terkait

Jelajah Ekonomi Infrastruktur Berkelanjutan
Didukung oleh:
Barito Renewble
Pertamina
PLN
KB Bank
Mayapada
BNI
Rukun Raharja
Kementerian PUPR
Bank Syariah Indonesia
Bank BRI
Bank Mandiri
J Trust Bank
Official Airlines:
Barito Renewble